Kamis, 19 Maret 2015

UKT 48

Posted by Unknown On 20.12 No comments
Bagi Wota atau fans berat JKT48 jangan kecewa ya. Kami hanya ingin tulisan ini dapat menjangkau orang-orang imut dan keren seperti kalian. Ngaku deh, kuliah sekarang mahal banget kan? Malah beberapa media online belakangan menyoroti lonjakan uang kuliah Unhas yang sampai menembus angka 47,5 juta bro. Jangan kira biaya kuliah yang mahal hanya merugikan teman-teman kita yang kurang mampu secara ekonomi. Kemarin, jatah uang buat nongkrong, makan-makan, shoping, sekarang malah terbatasi dengan mahalnya uang kuliah. Ini semua terjadi karena satu hal, UKT (Uang Kuliah Tunggal).
Apa sih uang kuliah tunggal itu?
UKT adalah sistem pembayaran baru bagi mahasiswa dimana pembayaran per semester bakal rata sampai akhir masa studi kamu. Jadi, pembayaran lain seperti uang pembangunan, uang lab, dst. sekarang sudah dibagi ke dalam uang yang setiap semester nominalnya bakalan sama. Sederhananya sih, UKT itu seperti cicilan motor kalian tanpa uang muka.
Satu hal yang membuat UKT menjadi menyebalkan, terdapat kategorisasi dalam nominal pembayarannya. Kalau kemarin hanya terdapat dua jenis nominal pembayaran SPP (450.000 dan 4.500.000), sekarang lebih hebat lagi. Ada 5 macam coy. Kelima kategorisasi ini terbentang mulai dari bayar 500.000 per semester sampai 5.000.000. Kategorisasi dibentuk berdasarkan pendapatan orang tua. Jadi yang pendapatan orang tuanya di kisaran 1-2 juta, kalian Cuma bayar 500.000. Bahkan dalam beberapa temuan malah ada yang digratiskan. Berturut-turut untuk kategori 2 sampai lima, Unhas membebankan biaya kuliah sebesar 750 ribu, 2 juta, 2,4 juta, 5 juta. Nah, untuk beberapa prodi seperti prodi-prodi yang ada di Fakultas Kedokteran, Unhas menetapkan pembayaran per semester pada golongan 5 sebesar 5 sampai 20 juta. Bahkan untuk prodi pendidikan dokter yang masuk lewat Jalur Non Subsidi (JNS), Unhas "menghantam" dengan 47,5 juta. Gila kan! Lebih gilanya lagi, 2013 kemarin 5 mahasiswa Universitas Brawijaya sampai rela menjajakan ginjalnya sebagai ganti uang SPP yang sudah melambung tinggi. Ngeri rasanya membayangkan kalau kita harus sampai jual ginjal untuk bayar SPP.
Sebenarnya sih sistem UKT punya niat baik dengan konsep subsidi silangnya. Jadi biar yang kaya bisa menyubsidi yang miskin. Tapi coba deh tanyakan ke teman-teman sekitarmu. Golongan 1 dan 2 jadinya lebih kecil kan. Malah kami sempat bikin riset kecil-kecilan jumlahnya nggak sampai 30 persen. Porsi terbesar diambil oleh golongan 3 yang ditenggarai tidak menyubsidi atau disubsidi. Jadinya golongan mampu sekarang lebih banyak di kampus dan selain banyak mereka juga diperas sampai titik darah penghabisan.
Terus kenapa kalau golongan mampunya jadi lebih banyak?
Bukannya bermaksud jadi moralis, kita kan sekolah tinggi-tinggi biar bisa lebih berbudi pekerti luhur. Biar bisa sadar yang mana baik dan buruk, biar bisa lebih peka sama lingkungan sekitar. Masa' kita harus melihat teman kita harus ikut berjualan ginjal demi menebus uang kuliahnya? Kategorisasi berujung pembentukan kasta juga sangat beresiko mengucilkan teman-teman kita yang kurang mampu secara ekonomi. Lama kelamaan pegawai kampus bakal melayani sesuai dengan "mahar" yang sudah ditebus oleh mahasiswa. "Ya kan, kalian bayarnya cuma segitu, masa' minta pelayanan maksimal?", kira-kira hal inilah yang bakal membuat kita merinding. Ingat! kita manusia yang punya nilai, bukan binatang yang harus saling memangsa buat bisa dapat makanan.

Selain itu kalian bayar mahal sebenarnya buat apa juga sih? Apa coba yang berubah dari kampus sekarang? Dosennya tetap malas masuk, pegawainya tetap ketus melayani, dan mengurus sesuatu tetap harus selalu di "ping-pong". Lagian kan harusnya Negara yang menanggung supaya kita bisa cerdas. Mana negara yang katanya kaya itu? Atau negara memang sengaja mau lepas tangan dalam hal pendidikan lalu berlindung di balik sistem subsidi silang?? Udah kaya' Alfamart aja kampus ini.

-Hardcopy disebarluaskan saat aksi menuntut pencabutan Sistem UKT di Universitas Hasanuddin-

Selasa, 03 Maret 2015


HIMAFI ENGLISH DISCUSS



        Education is an important aspect of a country. Progress from all fields in a country started from how the country runs education system to form quality human resources. Correspondingly, Indonesia continues to advance the quality of education in this country.

      In Indonesia, education has been quite a lot of attention from all walks of life. This happens because for the Indonesian people, education has an essence that is quite important for their future. To them, education is no longer a reference to determine the quality of a country but a qualification to achieve success in the future. However, structure education in Indonesia is still chaotic. Moral change that affects the educational actors is one of the things that cause the chaotic implementation of the education system in Indonesia today. The lack of awareness and responsibility in education, eventually changing priorities and education functions as a medium the people intellectual become a capital market land. Eventually, the quality of education in Indonesia has declined. In Education for All (EFA), base on data that Indonesia has always declined every year. In 2011 Indonesia was ranked 69 of 127 countries and down 4 positions when compared to the year 2010 which is at position 65. Index released in 2011 by UNESCO was lower when compared with the Brunei Darussalam (34), and adrift of four ranks of Malaysia (65).
      Some factors lie behind, starting from teacher quality is still low, curriculum quality, and the quality of infrastructure is not adequate, until the cost of education. The appearance of the results of these observations has long been a public discussion. But until now, did not also find the right solution. Education is indeed expensive, therefore it takes great effort and expensive to return. But you must remember is however a problem shared our education, there must be a solution to solve it. Implementation of the solution should always be based on conscience and a sense of devotion to the state so that the results obtained are indeed optimal results. Education has a problem, shall we silent?

By: Riska 2014

 

Question

  1. What is your opinion about this topic?
  2. Until now, how do you as a student can make better our education?
  3. What is your solution about this problem?

 


 
Note:
Progress: Kemajuan                               human resources: Sumber Daya
Correspondingly: Sejalan                      advance: memajukan
Quite: cukup                                         reference: acuan
Determine: Menentukan                        qualification: kualifikasi
Achieve: mencapai                                chaotic: semrawut/kacau
Infect: menjangkiti                              perpetrators: pelaku
Awareness: kesadaran                          eventually: pada akhirnya
Declined: menurun                                compared: di bandingkan
Down: merosot                                      adrift of: terpaut
Lie behind: melatarbelakangi                adequate: memadai
appearance: munculnya/tampilan          indeed: memang           
           
                       
 
                       
                                                           
                       
 
 




 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Senin, 12 Januari 2015

Mars MIPA

Posted by Unknown On 15.26 No comments
Bakti kami Mahasiswa MIPA
Menjunjung panggilan almamater
Dalam jiwa kami terpatri semangat
Menuju kejayaanmu
Mencari ilmu kembangkan ilmu
Mengabdikan untuk nusa dan bangsa

Jaya Fakultas MIPA sukses dikau selalu
Kami akan junjung tinggi panjimu
Kembangkanlah sayapmu wahai Fakultas MIPA
Universitas Hasanuddin

Janji kami mahasiswa MIPA senantiasa mencari ilmu
Sadar akan tugas-tugas kami menjaga namamu selalu
Bertugas mulia bercita luhur
Berbakti dalam karya mahasiswa

Jaya Fakultas MIPA sukses dikau selalu
Kami akan junjung tinggi panjimu
Kembangkanlah sayapmu wahai Fakultas MIPA
Universitas Hasanuddin

Sabtu, 10 Januari 2015

Sekretariat

Posted by Unknown On 11.45 No comments

Badan Eksekutif Mahasiswa
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Hasanuddin
Ruang LFD 110
Jalan Perintis Kemerdekaan Km. 10
Kec. Tamalanrea 90245 Makassar, Sulawesi Selatan

Sejarah Singkat

Posted by Unknown On 11.44 No comments
   Keluarga Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Hasanuddin (KM FMIPA Unhas) merupakan satu-satunya organisasi kemahasiswaan tingkat Fakultas yang ada di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Hasanuddin untuk mewadahi mahasiswa-mahasiswa yang terdaftar dalam proses pendewasaan diri menuju masa depan yang lebih baik. 
   
   Berdasarkan hasil penelusuran sejarah, pada tahun 1963, tepatnya tanggal 17 Agustus diresmikan Fakultas MIPA dengan nama Fakultas Ilmu Pasti dan Pengetahuan Alam (FIPPA). Diasumsikan pada tahun itu pula terbentuk organisasi atau lembaga kemahasiswaan yang pada saat ini disebut KM FMIPA Unhas. Sementara pada tahun 1996 lembaga kemahasiswaan tersebut berganti nama menjadi KM FMIPA Unhas sampai saat ini, yang berasaskan Kekeluargaan dan berlandaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

     Dalam perkembangannya, keluarga mahasiswa ini memiliki Badan Legislatif (Maperwa), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan 4 Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ). HMJ tersebut antara lain sbb :
1. Himpunan Mahasiswa Matematika (Himatika)
2. Himpunan Mahasiswa Fisika (Himafi)
3. Himpunan Mahasiswa Kimia (HMK)
4. Himpunan Mahasiswa Biologi (Himbio)

   Badan Legislatif atau Maperwa dipimpin oleh Ketua yang dipilih dalam sidang umum Maperwa. Sedangkan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dipimpin oleh Ketua Umum yang dipilih pada Musyawarah Tertinggi KM FMIPA Unhas. Sementara di tingkat HMJ memiliki pula lembaga eksekutif dan lembaga legislatif yang berkoordinasi langsung dengan badan legislatif dan eksekutif tingkat fakultas.

   Dalam hal penerimaan anggota, KM FMIPA Unhas memiliki prosedur yang termuat dalam Format Pengkaderan. Prosedur tersebut antara lain harus mengikuti proses penerimaan di tingkat fakultas (PROGRESIP), proses penerimaan ditingkat HMJ, dan pengukuhan oleh MAPERWA (Inaugurasi). Untuk proses penerimaan di tingkat HMJ memiliki prosedur tersendiri di masing-masing HMJ. Semua prosedur ini dilaksanakan dalam bentuk program kerja yang sangat diutamakan tiap tahunnya.

Visi Misi

Posted by Unknown On 11.44 No comments

Tujuan

Posted by Unknown On 11.43 No comments
Terwujudnya tujuan pendidikan nasional dan terbinanya insan akademis khususnya disiplin ilmu matematika dan ilmu pengetahuan alam yang bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT.

Data dan Fakta

Posted by Unknown On 11.42 No comments

Data Base Alumni

Posted by Unknown On 11.42 2 comments

Logo

Posted by Unknown On 11.41 No comments
Logo KM FMIPA Unhas

Logo Himatika FMIPA Unhas

Logo Himafi FMIPA Unhas

Logo HMK FMIPA Unhas

Logo Himbio FMIPA Unhas

Kontak

Posted by Unknown On 11.39 No comments
Anda dapat menghubungi kami via email di kmfmipauh@gmail.com
atau langsung datang di sekretariat kami di Sekretariat : Ruang LFD 108  kampus UNHAS Tamalanrea. Jln Perintis Kemerdekaan KM 10  Makassar . 90245
Bidang pengkaderan
No
Kegiatan
Tujuan
Sasaran

1
Progresip 2014
a.  Penerimaan mahasiswa baru
b.  Pengenalan KM FMIPA UNHAS
c.  Penanaman nilai-nilai dasar kemahasiswaan
d.  Mempererat tali silaturahmi antara anggota KM FMIPA UNHAS
a.    Mahasiswa baru angkatan 2014 dan mahasiswa lama yang belum menjadi anggota KM FMIPA UNHAS
b.   Komponen anggota KM FMIPA UNHAS

2
Program Pengembangan Kader
Peningkatan kapasitas kader di KM FMIPA UNHAS
Anggota KM FMIPA Unhas yang telah melulusi LK 1 di HMJ

3
Inaugurasi 2014
1.  Merupakan proses dan pengukuhan anggota baru yang telah melulusi prosesi penerimaan anggota baru tingkat fakultas dan tingkat HMJ
2.  Peningkatan kreatifitas mahasiswa baru
Mahasiswa baru  angkatan 2014 dan mahasiswa lama yang telah melulusi prosesi penerimaan tingkat HMJ ditahun yang sama

4
Kader Siang
dan
Kader Malam
1.  Memberikan ruang kepada mahasiswa baru untuk memahami dinamika di KM FMIPA UNHAS
2.  Membuka dan menambah wawasan
3.  Sebagai media pembinaan ikatan emosional antara mahasiswa baru dengan sesamanya, juga dengan anggota KM FMIPA UNHAS
Mahasiswa baru secara khusus, pengurus BEM FMIPA UNHAS beserta anggota KM FMIPA UNHAS secara umum

5.
Latihan
Kepemimpinan 2
1.  Pengembangan analisis wacana kritis
2.  Melahirkan kader-kader yang mampu mengontrol isu kedaerahan, nasional, maupun global melalui lembaga kemahasiswaan
1.    Lulusan LK I untuk Umum
2.    Lulusan PPK di lingkup MIPA dan terbuka untuk umum

6.
Training Of Trainer
Melahirkan pemateri yang siap pakai dan memiliki dedikasi (tanggung jawab)
Anggota KM FMIPA UNHAS yang telah melulusi LK 2

Bidang akademik dan kemahasiswaan
No
Kegiatan
Tujuan
Sasaran

1
Bimbingan Belajar
1.  Memberikan pelajaran tambahan dalam disiplin ilmu MIPA
2.  Pemantapan sebelum menghadapi ujian
Mahasiswa baru

2
Pelepasan Wisudawan
1.  Penghargaan kepada wisudawan atas pengabdiaanya kepada KM FMIPA UNHAS selama menjadi anggota
2.  Melepaskan status keanggotaan di KMF
Wisudawan KM FMIPA UNHAS

3
Temu Civitas Akademik
Sebagai wadah sosialisasi antara fakultas dan seluruh anggota KM FMIPA UNHAS
Keluarga besar Fakultas MIPA dan anggota KM FMIPA UNHAS

4
Reading Day
Menumbuhkan minat baca di kalangan anggota KM FMIPA UNHAS
Anggota KM FMIPA UNHAS dan umum

5
Upgrade Skills of English (USE)
Meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris
Anggota KM FMIPA UNHAS

Bidang eksternal
Kegiatan
Tujuan
Sasaran
Temu alumni dan mahasiswa MIPA
Menjalin silaturahmi antar mahasiswa dengan alumni MIPA
Mahasiswa dan alumni MIPA
Mipa untuk Rakyat
1. Menumbuhkan sikap empati mahasiswa terhadap   masyarakat.
2. Membantu dan mengawal masyarakat dalam menghadapi permasalahan sosial
Masyarakat
Pusat Informasi KM FMIPA
Memberikan informasi mengenai kondisi baik secara internal maupun Eksternal KMF MIPA Unhas
Anggota KMF MIPA Unhas
Bidang kerohanian
No
Kegiatan
Tujuan
Sasaran

1
Studi Islam Generasi Muslim MIPA (SIGMA)
1.  Mewadahi para peserta untuk mengenal ilmu Islam.
2.  Memperat tali silaturahim antar sesama mahasiswa baru muslim dan sesama mahasiswa baru muslimah MIPA
Mahasiswa Baru muslim/muslimah MIPA angkatan 2014

2
Kajian Jum’at
1.  Wasilah untuk silaturrahim
2.  Wasilah untuk menuntut ilmu syar’i
Muslimah Anggota KM FMIPA Unhas

3
Mading

1.Mengembangkan kreativitas Muslimah.
2.Sebagai wadah untuk mengembangkan bakat jurnalistik
3.Sebagai sumber informasi dan wasilah dakwah melalui tulisan
Umum

4
Ta’lim Koridor
1. Memberikan kesadaran tentang pentingnya menuntut ilmu syar’i
2. Mempererat ukhuwah sesama muslim & sesama muslimah KM FMIPA dengan Mahasiswa diluar FMIPA
Muslim & Muslimah KM FMIPA dengan Mahasiswa diluar FMIPA Unhas

5
Seminar Muslimah



1. Pencitraan BEM
2. Memberikan kesadaran kepada peserta tentang isu terkini yang melanda ummat Islam
Umum (Muslimah)

6
Tajwid
Memperbaiki cara membaca Al-qur’an
Anggota KM FMIPA


7
Lomba Kreatifitas Muslim
1.  Mengembangkan kreativitas Muslimah.
2.  Sebagai wadah untuk mengembangkan bakat jurnalistik

Umum (Muslim)

Site search